manusia vs setan

Assalamualaikum sahabat fillah,

Dari masa ke masa cerita tentang ‘penampakan’ sepertinya masih jadi pembahasan yang hangat. Ibaratnya makin di kompori, makin seru pula lah obrolan tentang penampakan tersebut.

Di Indonesia ada banyak sosok yang menduduki peringkat atas di dunia ‘per-penampakan’. Misalnya saja ; Kuntilanak, Genderuwo, Pocong, dan banyak lagi yang lain. Bagi sebagian orang yang takut dengan hal berbau mistis, baru disebutkan salah satu sosok petinggi jajaran jin fasik tersebut saja rasanya sudah terkencing-kencing. Alasannya tak lain tak bukan tentu saja karena TAKUT. Entah takut melihat wujudnya, atapun takut kalau-kalau bisa dibunuh oleh sosok penampakan tersebut. Belum lagi banyaknya film horor yang tayang di bioskop ataupun televisi-televisi swasta yang seolah menggiring masyarakat agar menjadi orang penakut yang tidak bisa tenang hidup berdampingan dengan mahluk-mahluk tak kasat mata terebut. Padahal kita sebagai manusia hanya boleh takut kepada Allah semata. Jika kita lebih takut kuntilanak daripada Allah, pertanyakan kembali tauhid di hati kita.

Sejatinya penampakan yang disebut kuntilanak dan teman-temannya itu merupakan sosok jin fasik. Yang mana apabila seorang manusia itu imannya kuat, sosok-sosok jin fasik tidak dapat mengganggu manusia. Bahkan melakukan penampakan saja jin fasik tersebut tidak mampu, apalagi mebunuh. Percayalah Sahabat, Jin ataupun syaiton tidak ada andilnya di kehidupan kita. Mereka adalah mahluk lemah yang hanya bisa menakut-nakuti manusia. Manusia yang lemah imannya akan mudah terbujuk rayu maut syaiton. Tetapi manusia yang kuat imannya, syaiton tidak bisa menggoda. Tidakkah kita ingin seperti sahabat Umar bin Khatabb radhiallahu anhu,yang ketika beliau berjalan di sebuah lembah atau lorong, syaitan akan mengambil lembah atau lorong lainnya ?. Itu terjadi karena keimanan sahabat Umar yang begitu tinggi kepada Allah subhanahu wata’ala.

“Dan sesungguhnya di antara kami ada jin yang taat dan ada (pula) jin yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa yang taat, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus. Adapun jin yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api bagi neraka Jahanam. (Al-Jin (72): 14-15)”

Perkuat iman kita, mulailah belajar lagi  bagaimana wudhu dan solat yang benar sesuai panduan Nabi Muhammad Salallahu alaihi wassalam,rajin-rajinlah baca Al-quran dan mentadhaburinya. Insyaallah kita dijauhkan dari godaan syaiton.

Berikut ini adalah video ceramah singkat dari  Ustadz Khalid Basalamah. Semoga bisa menambah keimanan kita kepada Allah Dzat yang maha besar yang tidak ada satu mahluk pun yang dapat menandinginya.

 

One thought on “Nasihat Bagi Orang yang Takut Setan”

Leave a Reply

Your email address will not be published.