Assalamualaykum ikhwani wa akhwati fillah. Anak adalah salah satu anugerah dari Alloh Subhanahu Wata’ala yang mana dengannya bisa menjadi permata hati kedua orang tuanya baik di dunia dan juga akhirat, tapi di sisi lain bisa menjadi batu sandungan bagi kedua orang tuanya di dunia terlebih di akhirat nanti. Oleh karenanya, sangatlah penting bagi setiap muslim mengetahui bagaimana cara mendidik anak secara islami yang baik sesuai tuntunan Al-Quran dan As Sunnah sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasul Shallahu Alaihi Wassalam dan dipahami oleh para sahabat dan salaful ummah.
Cara Mendidik Anak Secara Islami Yang Baik Agar Disiplin, Mau Belajar & Tidak Malas
Banyak sekali keinginan kedua orang tua terhadap anaknya, dan tidak sedikit ditemui bahwa keinginan terbesarnya ialah berprestasi di dunia tanpa diberi bekal yang cukup untuk bisa berprestasi di akhirat. Semisal satu contoh kecil, kedua orang tua menginginkan dan berusaha mendidik anaknya agar bisa disiplin dan mau belajar, mereka sekolahkan anaknya di tempat terbaik dan keduanya membuat timeline yang ketat terhadap anaknya. Hal itu tentunya tidak sepenuhnya salah, namun tahukah antum bahwa dalam islam salah satu cara mendidik anak agar disiplin dan mau belajar adalah dengan mengunjungi masjid. Mengapa?
- Bukankah dalam islam, terdapat sholat 5 waktu yang mana khususnya bila anak laki-laki sangat disunnahkan untuk melakukan sholat 5 waktu tepat pada waktunya secara berjamaah di Masjid?
- Bukankah dalam masjid banyak terdapat kegiatan taklim. Dan bila diikuti oleh anak maka akan menambah wawasan anak dalam mengamalkannya?
Dari kedua hal tersebut, maka dengan melatih anak sholat tepat waktu di masjid sekaligus menimba ilmu maka bukan hanya level kedisiplinan dan ilmu saja yang bertambah,melainkan pundi-pundi pahala pun sehingga anak bisa berprestasi di akhirat juga bisa tercapai.
Rujukan
مَن سلَك طريقًا يطلُبُ فيه عِلْمًا، سلَك اللهُ به طريقًا مِن طُرُقِ الجَنَّةِ
“Barangsiapa menempuh jalan menuntut ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya untuk menuju surga” (HR. At Tirmidzi no. 2682, Abu Daud no. 3641, dishahihkan Al Albani dalam Shahih Abu Daud)
Selain itu juga
مَنْ غَدَا إِلَى الْمَسْجِدِ لا يُرِيدُ إِلا أَنْ يَتَعَلَّمَ خَيْرًا أَوْ يُعَلِّمَهُ، كَانَ لَهُ كَأَجْرِ حَاجٍّ تَامًّا حَجَّتُهُ
“Siapa yang berangkat ke masjid yang ia inginkan hanyalah untuk belajar kebaikan atau mengajarkan kebaikan, ia akan mendapatkan pahala haji yang sempurna hajinya.” (HR. Thabrani dalam Al-Mu’jam Al-Kabir, 8: 94. Syaikh Al-Albani dalam Shahih At-Targhib wa At-Tarhib, no. 86 menyatakan bahwa hadits ini hasan shahih)
Dari kedua hadits ini juga jelas bahwasannya ditengah maraknya teknologi informasi yang mudah didapat melalui akses internet di smartphone, maka islam memberikan jalan keluar agar setiap manusia khususnya anak dalam bahasan kita agar jangan malas menuntut ilmu langsung dari sumbernya (yakni masjid) sebab pahalanya yang begitu besar berupa kemudahan menuju surga dan pahala lengkap haji. Kita juga semuanya tentu tahu berapa besarnya biaya haji? Namun, bagi yang memiliki kendala finansial sedikit banyak tentunya hal ini akan membantu kita. Bukankah dengan kita mendidik anak secara islami lalu anak tersebut berakhlak islami maka kita akan mendapatkan pahala yang mengalir meskipun kita berada di dalam kubur nanti?
Cara Mendidik Anak Secara Islami Yang Baik Lebih Lengkap
Berikut ini pemaparan langsung dari Ustadz Rizal Yuliar agar kedua orang tua bisa mendidik anak secara islami.
Semoga bermanfaat dan berkenan untuk dishare. Mohon maaf dan diluruskan bila ada kekeliruan. Wassalamualaykum.